LINTASINDONEWS.COM – SUKOHARJO, Terkait berita yang telah di Take down atas permintaan pihak Kesbangpol, dalam video YouTube Lintasindo TV dugaan pejabat dan wakil rakyat Sukoharjo pesta miras di acara pembinaan organesasi masyarakat (Ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Se kabupaten Sukoharjo.
Ketua DPRD Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah Wawan Pribadi pernyataan atas berita tersebut.
Saat itu dirinya menjadi Narasumber dalam acara Pembinaan kepada Organisasi Masyarakat dan Lembaga Swadaya Masyarakat Se-Kabupaten Sukoharjo di suatu tempat tepatnya Karanganyar Jawa Tengah. Acara tersebut diselenggarakan oleh Kesbangpol kabupaten Sukoharjo pada tanggal 24 November 2022.
Dalam klarifikasi ini Pelaksanaan Audiensi di ruang B Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sukoharjo. Kamis (29/12/2022).
Peserta Audiensi hadir lengkap sesuai undangan yang dilayangkan ke meja redaksi lintasindonews.com atau channel YouTube lintasindo tv.
Selain itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sukoharjo yakni Gunawan Wibisono turut hadir. Untuk peserta Audiensi yang lain para Ketua LSM Kabupaten Sukoharjo.
Sedangkan Audiensi digelar oleh DPRD Kabupaten Sukoharjo atas surat permohonan dari Dewan Pimpinan Daerah Front Jihad Islam Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah, atas viral nya Wakil Rakyat dan ASN yakni Kepala Kesbangpol Kabupaten Sukoharjo beberapa waktu lalu di Karanganyar, dalam acara Pembinaan Ormas dan LSM Se-Kabupaten Sukoharjo.
Pada saat audiensi berlangsung, Ketua DPRD Sukoharjo Wawan Pribadi mengawali dan membuka pelaksanaan Audiensi. Dihadapan peserta Audiensi, Ketua DPRD Sukoharjo Wawan Pribadi menyampaikan klarifikasi resmi.
Adapun poin klarifikasi yaitu Pada saat acara yang diselenggarakan Kesbangpol Kabupaten Sukoharjo Kamis 24 November 2022 yakni Pembinaan Ormas dan LSM, Dirinya diundang sebagai Nara Sumber. Kemudian dirinya selaku Ketua DPRD hadir di tempat pembinaan tersebut setelah makan malam.
“Setelah mengisi acara, kemudian pindah ruangan untuk ramah tamah,”jelasnya.
Dikatakan Wawan Pribadi benar bahwa di ruangan lain ada pertunjukan musik. Ada salah satu dari LSM meminta kepada Wawan Pribadi Ketua DPRD untuk menyanyi, dan dirinya menyanyi Single dengan judul “Amelinda”.
Kemudian Wawan Pribadi di daulat untuk menyanyi lagi dengan judul “Bui Jadi Permadani” dan dirinya tidak berduet dengan Biduanita.
“Benar saya melihat ada botol warna hijau tetapi tidak tahu apa jenisnya, Setelah menyanyi, saya dipersilahkan duduk oleh rekan LSM, dan dipesankan kopi kemudian saya minum lalu pulang, “ujarnya
Wawan Pribadi juga menyampaikan dihadapan peserta Audiensi, Tidak kenal miras, pernah suatu ketika mencoba menjilat dengan jari, ia sangat tidak menyukainya.
“Ternyata bir rasanya seperti pohon pisang busuk (debok bosok), ” Ucapnya.
Ditengah jalannya audiensi, Pimpinan redaksi Lintansindonews.com dan (Channel YouTube lintasindo TV) Sugeng Rianto menyampaikan, pemberitaan yang viral tersebut murni Indenpendet dan tidak ada kepentingan lain yakni berita pesanan ataupun berita titipan.
“Berita di YouTube lintasindo tv murni Indenpendet, jadi bukan unsur titipan ataupun pesanan,”tegasnya.
Masih dari pihak media lintasindo bidang Litbang Ali Rukamto menegaskan, bahwa dalam menampilkan pemberitaan yang sedang viral tersebut sudah mencakup independen, akurat, berimbang, dan tidak beritikad buruk, serta mengedepankan profesionalisme.
“Suatu berita tentu bermanfaat untuk Umat atau Masyarakat, tetapi bila ada personal tidak suka tentang berita tersebut yang sedang viral, itu merupakan kepentingan pribadi, “katanya
Dikesempatan audiensi berlangsung, Perwakilan dari Dewan Pimpinan Daerah Front Jihad Islam Kabupaten Sukoharjo, mencecar pertanyaan kepada Wawan Pribadi Selaku Ketua DPRD yang ikut hadir dalam kegiatan Kesbangpol Sukoharjo tersebut.
Dan Ketua DPRD memberikan pernyataan bahwa Kita semua saudara, dan pada siang ini dalam acara audiensi, sepakat masalah kita selesaikan dengan kekeluargaan dan tidak saling menyalahkan.
Wawan Pribadi menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh Peserta Audiensi, jika ada kesalahan di tempat Pembinaan Ormas dan LSM.
Selaku Ketua Forum LSM Kabupaten Sukoharjo bernama Edi, dihadapan audiensi menyampaikan bahwa saat acara itu ada minuman keras, dan dirinya mewakili rekan-rekan yang lain melakukan kekhilafan dan kesalahan telah terjadi miras pada saat itu.
“Kami minta maaf untuk tidak akan mengulangi perbuatan miras diwaktu ada kegiatan seperti ini,” terangnya (Red).
Tim