LINTASINDONEWS.com, SEMARANG – Pendidikan adalah sesuatu yang sangat dibutuhkan oleha setiap insan baik formal maupun non formal.
Secara formal kita bisa dapatka pendidikan secara berjenjang dari SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi. Non formal kita mendapat pendidikan dari lingkungan dan pengalaman.
Untuk itu kita harus bisa bersikap dan berinteraksi pada kehidupan yang telah memberikan pendidikan kepada kita semua.
Berhubungan dengan dunia pendidikan pada hari Rabu tanggal 23 Oktober 2019 pukul 10.00 wib STIKES WIDYA HUSADA Semarang telah menggelar SIDANG WISUDA kepada 455 wisudawan/wati program Sarjana dan Profesi Akfis, Akper dan STIKES WIDYA HUSADA Senarang di hall Masjid Agung Semarang.
Ketua Yayasan Lembaga Widya Husada Semarang Kusbandimah dalam sambutanya mengatakan bahwa Yayasan Pendidikan Widya Husada Semarang siap menghadapi tantangan perkembangan bidang kesehatan. Kesiapan ini dilakukan dengan melakukan inovasi dan kreasi dalam pengembangan program studi maupun peningkatan pelayanan kepada masyarakat agar menjdi lulusan yang mempunyai keunggulan dan daya saing tinggi baik di kancah nasional maupun internasional.
Disamping itu Kepala Layanan Lembaga Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI Jawa Tengah juga memberikan sambutan bahwa di era globalisasi, era digital ini qt jangan merasa nomor dua dalam kompetisi mendapatkan pekerjaan.
Karena kompetitif dalam mencari pekerjaan tidak memandang lulusan/almameter mana tapi kemampuan alamameter dalam menghadapi tantangan jaman.
Sementara itu ditempat terpisah salah seorang wisudawati Prahara Hayu Kumayan Jati mengatakan, Wisuda adalah sesuatu yang yang sangat di nanti dan di harapkan selama proses akamik.
“Tapi bagi kami wisuda bukan segala galanya. Masih ada langkah panjang dimana kita harus berjuang menghadapi tantangan jaman,” Jelasnya.
“Sehingga ilmu yang kita dapatkan tidak berhenti disini, tapi kami akan terus berjuan dan berusaha agar ilmu yang kami dapatkan ini mampu menjadi mercusuar keseluruh pelosok penjuru dunia, sehinga kami mempunyai arti ditengah masyarakat untuk nusa dan bangsa, ” Pungkasnya. (Tim)