![]()
KLATEN, Pemerintah Kabupaten Klaten bersama Kodim 0723/Klaten resmi membuka Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) ke-XXXI Tahun Anggaran 2025 di Lapangan Desa Gondangsari, Kecamatan Juwiring, Kamis (23/10/2025). Kegiatan yang diikuti sekitar 500 peserta ini menandai dimulainya program percepatan pembangunan desa melalui kolaborasi lintas sektor antara Pemkab, TNI, Polri, dan masyarakat.
Upacara pembukaan berlangsung khidmat dengan Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo, S.I.Kom bertindak sebagai inspektur upacara. Hadir pula Wakil Bupati Beny Indra Ardianto, S.E., M.B.A, Kasdim 0723/Klaten Mayor Inf Ismail Syahruddin, S.Sos, Asisten I Pemkab Klaten/Pj Sekda Jaka Purwanto, S.Sos., M.M, serta jajaran Forkopimcam Juwiring, kepala desa, tokoh agama, dan tokoh masyarakat.
Dalam amanatnya, Bupati Hamenang menegaskan bahwa program KBMKB merupakan bentuk sinergi nyata antara pemerintah daerah dan TNI/Polri dalam upaya pemerataan pembangunan hingga pelosok desa.
“Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar adalah bukti kolaborasi lintas sektor untuk mewujudkan Klaten yang maju, sejahtera, dan berkelanjutan. Kami ingin pembangunan tidak hanya terpusat di kota, tapi juga menyentuh desa-desa,” ujar Bupati.
Bupati juga mengajak Kepala Desa Gondangsari beserta perangkatnya untuk aktif berperan, serta mendorong masyarakat agar ikut membantu pelaksanaan di lapangan.
“Gotong royong menjadi kekuatan utama agar semua sasaran dapat tercapai tepat waktu dan sesuai target,” tambahnya.
Sementara itu, Pasiter Kodim 0723/Klaten Kapten Inf Sutrisno dalam laporannya menyebutkan, kegiatan KBMKB ke-XXXI mencakup dua aspek: sasaran fisik dan nonfisik. Sasaran fisik terdiri atas betonisasi jalan sepanjang 600 meter dan pembangunan talud sepanjang 250 meter. Adapun sasaran nonfisik meliputi penyuluhan bela negara serta penyuluhan administrasi kependudukan bekerja sama dengan Disdukcapil Klaten.
Komandan Kodim 0723/Klaten Letkol Inf Slamet Hardianto, S.H., M.I.P menjelaskan bahwa Karya Bakti Mandiri merupakan bentuk kemanunggalan TNI dan rakyat dalam mempercepat pembangunan wilayah pedesaan.
“Melalui KBMKB, kami ingin memperkuat semangat gotong royong, mempercepat pembangunan infrastruktur, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ini wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat,” tegas Dandim.
Ia menambahkan, pembangunan infrastruktur yang dilakukan diharapkan mampu membuka akses ekonomi baru, memperlancar mobilitas warga, serta mempererat sinergi antara TNI dan masyarakat setempat.
Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar ke-XXXI menjadi momentum penting dalam memperkuat kerja sama lintas sektor menuju pemerataan pembangunan yang berkelanjutan di Kabupaten Klaten.
Penulis|Cindy

