BERITA LAPAS
GROBOGAN – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Purwodadi membuka ruang baru bagi warga binaan untuk menata masa depan. Bekerja sama dengan Kelompok Usaha Bersama (KUB) Serang, lembaga ini menggelar pelatihan teknik membatik yang berlangsung sejak 15 hingga 26 September 2025 di Aula Ajisaka Lapas Purwodadi.
Kalapas Purwodadi, Erik Murdiyanto, menegaskan bahwa pembinaan melalui keterampilan menjadi salah satu fokus utama. “Kami ingin warga binaan memiliki bekal positif ketika kembali ke masyarakat,” ujarnya dalam sambutan pembukaan.
Sebagai tanda dimulainya kegiatan, Erik bersama Ketua KUB Serang, Sri Listyowati, menyerahkan kartu tanda peserta kepada perwakilan warga binaan. Dalam sambutannya, Sri memberi pesan inspiratif. “Membatik membutuhkan ketelatenan dan kesabaran. Semoga ilmu ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin,” katanya.
Sebanyak 20 warga binaan terpilih mengikuti program ini. Pada tahap awal, mereka diperkenalkan dengan alat dan teknik dasar membatik. Selanjutnya, peserta berlatih membuat pola, mencanting, hingga menghasilkan kain batik dengan nilai seni sekaligus nilai ekonomi.
Pelatihan ini menjadi bagian dari program pembinaan kemandirian di Lapas Purwodadi. Harapannya, warga binaan tidak hanya mengisi waktu dengan kegiatan positif, tetapi juga mampu membawa pulang keterampilan produktif sebagai bekal kehidupan setelah bebas.
Kontributor|AL.1 – Grobogan


- Bikin Geger di Sragen! Seminggu Hilang, Pria Ditemukan Membusuk di Sumur Sawah Kalijambe
- Lapas Purwodadi Didik Napi Jadi Perajin Batik, Buka Harapan Baru Usai Bebas
- Bank Sampah Mawar Rayakan Ulang Tahun ke-7 di Boyolali
- Skandal Kependudukan Ganda di Turnamen Voli Karang Paing Cup II: Senopati Dimoro Mogok Bertanding
- Ribuan Peserta Meriahkan Funwalk SDII Al Abidin di Stadion Manahan