LINTASINDONEWS.COM – GUNUNGKIDUL, Pemerintahan Kalurahan Karangawen Girisubo mengadakan Acara Buka Bersama (Bukber). Lurah Karangawen Erman Susilo S.IP selaku inisiator dan pelaksana kegiatan ini dengan tujuan meningkatkan nilai-nilai ukhuwah islamiyah, menggalang persatuan dan kesatuan umat. Memotivasi diri untuk ikut serta dalam kegiatan sosial.Acara berlangsung di pendopo Kalurahan Karangawe, Kapanewon Girisubo, Kabupaten Gunungkidul pada hari Jum’at (24/03/2023) Pukul 16:00 WIB dengan Takjub ‘Bukber Dan Sambung Rasa Pemerintah Karangawen, Sabtu, 25/03/2023.
Bukber ini dilakukan ke dua kalinya dilaksanakan di Kalurahan Karangawen dihadiri oleh Lurah bersama jajaran Pemerintah Kalurahan Karangawen , Prodi Magister Ilmu Pemerintahan STPMD “APMD”,Lembaga Kalurahan BAMUSKAL serta Tokoh masyarakat, Tokoh agama dan Tokoh pemuda.
Lurah Karangawen Erman Susilo S.IP menyampaikan, acara bukber hari ini sebagai ajang sambung rasa sekaligus silahturohim dari Pemerintah Kalurahan kepada masyarakat.
“Bukber ini saya laksanakan rutin setiap tahunnya.Moment pertemuan hari ini sangat luar biasa karena di tahun 2023 merupakan acara yang ke 2.Acara hari ini bertujuan untuk mendekatkan diri dengan warga masyarakat dikarenakan dengan adanya masalah hukum yang menimpa kalurahan Karangawen diperiode sebelumnya sehingga menimbulkan ketidakpercayaan warga dan juga sekaligus menampung aspirasi warga, “ungkap Lurah.
“Segala puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga pada kesempatan luar biasa ini kita dapat bertemu dalam keadaan sehat.Sambung rasa serta silahturahmi kami bisa terwujud,hal ini merupakan kebahagiaan buat kami selaku Pemerintah Kalurahan Karangawen bisa manunggal (bersatu ) dengan momentum buka bersama”, jelas Erman.
Dilanjutkan ucapkan terimakasih kepada masyarakat yang sudah tertip dan antusias dalam pembayaran PBB P2,sehingga Kalurahan Karangawen bisa Lunas PBB P2 sekapanewon Girisubo untuk yang kedua kalinya. Selain itu lurah juga menyampaikan terkait Rencana Pemkal yang mempunyai program menuju Kalurahan Budaya, dikarenakan Tahap untuk menjadi Kalurahan Budaya ada beberapa kriteria yg harus dipenuhi, yang dimana Kalurahan Budaya merupakan wahana sekelompok manusia yang melakukan aktivitas budaya yang mengekspresikan sistem kepercayaan (religi), sistem kesenian, sistem mata pencaharian, sistem teknologi, sistem komunikasi, sistem sosial, dan sistem lingkungan, tata ruang, dan arsitektur dengan mengaktualisasikan kekayaan akan potensinya dan mengkonservasikannya dengan seksama atas kekayaan budaya yang dimilikinya.
Lurah mohon kepada warga masyarakat untuk berpartisipasi dan mendukung kegiatan yg akan diadakan Kalurahan dalam menggali dan Menggerakkan potensi yang ada.
“Saya ucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah disiplin dalam membayar PBB dan mohon supportnya kedepan Pemkal dalam tahap sebagai Kalurahan Budaya. Maka dengan ini perlunya partisipasi serta dukungan dari masyarakat untuk menggali dan menggerakkan potensi yang ada,” imbuh Lurah .
Dilanjutkan acara sharing sesion bersama Prodi Magister Ilmu Pemerintahan STPMD “APMD” dihadiri oleh Dosen Magister Ilmu Pemerintah yaitu Dr. R. Widodo Triputro, M.M, M.Si, Dr. Supardal, M.Si, Dr. Tri Nugroho, Emanuel Widayat, Dr.R.Widodo Triputro, M.M, M.Si.
Hasil dari sharing ini menyampaikan, untuk menjadi Kalurahan Budaya, Kalurahan Karangawen mempunyai Potensi dan peluang besar tinggal bagaimana warga masyarakat dan Pemkal bisa bersatu dan kompak (solid), karena untuk Kalurahan budaya tidaklah gampang dan butuh kerjasama yang baik antara Pemkal dan warga masyarakat.
maka dengan ini mereka hadir untuk Membantu dan mendampingi Lurah Karangawen Erman Susilo S.IP, yang sebentar lagi menyelesaikan pendidikan S2nya agar Kalurahan Karangawen menjadi kalurahan Budaya.
Untuk menjadi Kalurahan Mandiri Budaya ada tingkatan yang harus dilalui yakni dengan tahapan sebagai berikut:
Menjadi Desa Kantong Budaya, Rintisan Budaya, Desa Budaya dan Desa mandiri.
Yanto