Tri Wiyono, SE (tengah) ketua RT 20 Ngeseng, Kwangen, Gemolong, Sragen bersama tokoh masyarakat
Lintasindonews – Sragen, Indonesia mendeklarasikan bebas dari penjajah tepat pada tanggal 17 Agustus 1945. Sejak itu, tanggal 17 Agustus menjadi hari peringatan kemerdekaan Indonesia di setiap tahunnya.
Bukan hanya memperingati hari merdekanya negara ini, tanggal tersebut juga ditandai sebagai Hari Ulang Tahun Republik Indonesia.
Lihat juga YouTube upacara bendera warga RT 20 Bersama para pendekar SH Terate, dengan klik link di bawah ini 👇
Dan pada tahun 2023, Indonesia menginjak usianya yang ke 78 tahun, kemudian secara nasional resmi di beri tema terus Melaju untuk indonesia Maju
Merdeka secara harfiah berarti bebas dari belenggu, tekanan. Bebas dari penjajahan atau kekuasaan pihak tertentu yang lebih ditekankan pada kebebasan dari penderitaan fisik dan materi.
Untuk itu guna merefleksikan perasaan cinta tanah air, warga Ngesheng RT 20 Kalurahan Kwangen kecamatan gemolong kabupaten Sragen provinsi Jawa tengah, Mengadakan upacara bendera, bertempat di ngeseng RT 20.
Hadir dalam kegiatan upacara bendera yang tergolong sakral ini, masyarakat dan tokoh masyarakat setempat, dan para pendekar SH Terate Ranting Gemolong cabang Sragen pusat Madiun, para ibu PKK serta para muda mudi.
Saat di wawancarai media Lintasindonews, Tri Wiyono, SE selaku ketua RT 20 di dampingi Tokoh masyarakat, menyatakan rasa haru dan sangat senang dengan adanya upacara bendera dalam rangka memperingati hari kemerdekaan RI ke 78 tahun ini.
“Kami sangat terimakasih sekali dengan upacara bendera ini telah terlaksan penuh kekompakan , selamat wargaku selamat untuk kita semua, “jelasnya.
Untuk itu Pelaksanaan upacara di Hari Kemerdekaan Indonesia ini sebagai salah satu cara untuk meningkatkan rasa nasionalisme. Selain itu, juga turut mengenang momen proklamasi kemerdekaan yang diperjuangkan dengan kerja keras oleh para pahlawan.
Tim
