LINTASINDONEWS – GUNUNGKIDUL, Idhul Fitri akan jatuh pada tanggal 22 dan 23 April 2023, momentum ini pastinya berkaitan mudik lebaran, bicara soal mudik lebaran mari kita lihat sejauh mana persiapan Dinas Perhubungan Gunungkidul terhadap arus mudik .
Berdasarkan data Badan Kebijakan Transportasi, pergerakan orang secara nasional selama lebaran 2023 mencapai 123,8 juta orang. Untuk menyambut pemudik tahun ini, Dinas Perhubungan (Dishub) DIY masih melakukan kajian dan survei jalur mudik yang nantinya menjadi 2 opsi mana survei jalur utama mana jalur alternatif.
Seperti disampaikan oleh Bayu Susilo Aji selaku Kepala Bidang Lalu Lintas, Dinas Perhubungan Gunungkidul,hasil survei ini nantinya akan dimanfaatkan untuk penerapan rekayasa lalu lintas. Dilakukanya survei jalur mudik menggandeng kerjasama dengan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP), Kepolisian, hingga Dinas Pariwisata. Yang perlu dilakukan adalah mengetahui mensurvei jalur utama pemudik,jalur alternatif sampai survei jalur wisata.selasa, 28/03/2023.
“Upaya survei ini untuk mengetahui serta memastikan bagaimana kondisi jalur tersebut. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadinya padatnya pemudik sehingga perlu melakukan rekayasa lalulintas juga untuk penambahan rambu atau himbauan serta memberikan pengarahan, ” jelas Bayu Susilo Aji.senin,27/03/2023.
Persiapan lainnya adalah mendirikan posko, seperti lebaran sebelumnya posko tersebut meliputi posko terpadu,posko pelayanan mandiri di terminal,area perparkiran di jalur wisata.
Selain itu, perbaikan fasilitas jalan, meliputi Penerangan Jalan Umum (PJU), pemaksimalan APILL baru gencar dilakukan. Hal ini menjadi upaya untuk memaksimalkan rasa nyaman, aman, dan keselamatan pengendara saat arus mudik dan arus balik.
“Harapan kami ketika nanti saat arus mudik dan arus balik tiba, persiapan yang dilakukan sudah matang dan pengendara bisa nyaman dalam mudik dan pemasangan himbauan ataupun rambu-rambu dan memberikan himbauan, pengarahan tambahan di jalur utama maupun alternatif,” tambahnya.
Kepala Dinas Perhubungan Gunungkidul, Rakhmadian Wijayanto, menyampaikan antisipasi arus mudik dan balik perlunya survei jalur mudik, terkait pelaksanaan detail terkait arus mudik lebaran tahun ini masih menunggu kebijakan dari provinsi.
(Yanto)