LINTASINDO – SRAGEN, Kini telah hadir Pesantren modern yang berada di desa Karangwaru Kecamatan Plupuh Kabupaten sragen provinsi Jawa Tengah, yakni Pondok Tahfidz Modern Al Anwar Pawiro Dikromo, SMP Islam Internasional Al Abidin Sragen.
Pesantren modern ini memiliki rancangan dalam pendidikan dan ajaran islam, di dalam pesantren modern mengutamakan pentingnya berbahasa asing seperti bahasa Arab dan bahasa Inggris.
Selain itu pesantren modern ini juga memiliki banyak ekstrakurikuler dengan tujuan membangun bakat para santri agar mencapai apa yang mereka inginkan. Kemudian tahfidz modern Al Pawiro Dikromo juga memiliki peraturan-peraturan melatih santri untuk bertanggung jawab atas peraturan-peraturan yang telah tertera.
Hadir dalam launching ini jajaran Muspida Bupati Sragen di wakili dr. Didik haryanto selaku staf ahli, Kyai Haji Ansori Sukri Pengasuh Pondok Pesantren Al Insof Plesungan Karanganyar, H. Tugimin, M.Pd Ketua Yayasan Pendidikan Tunas Harapan, para Pengurus Pondok Tahfidz Al Anwar Pawiro Dikromo, Wangsit Aryo Wibowo M.M,
Kemudian hadir H. Mulyono Widodo kades Sambirejo plupuh beserta jajaran perangkat desa Sambirejo, kepala desa Karangwaru beserta jajaran perangkat desa Karangwaru.
Tak ketinggalan jajaran muspika kecamatan plupuh dan Mondokan, tamu undangan dari kalangan pendidikan serta para tokoh masyarakat dan masyarakat hadir sekitar 1000 orang.
Peresmian dilakukan KH Anshori Syukri didampingi Staf Ahli Bupati dr Didik Haryanto mewakili Bupati Sragen, serta tokoh pendidikan Doktor Gatot Supadi serta pengurus Yayasan Pendidikan Tunas Harapan Plupuh. Peresmian pondok ditandai pengguntingan pita dan pelepasan balon ke udara. Kamis (11/7/2024).
Peresmian pondok juga dimeriahkan Rebana Walisongo asuhan KH Ma’ruf Islamuddin serta diisi Pengajian Akbar KH Anshori Syukri dari Karanganyar.
Sekilas Pandang Pondok Tahfidz Modern Al Anwar Pawiro Dikromo
Tanah untuk pondok merupakan tanah wakaf dari keluarga alm.Pawiro Dikromo dan alm.Hj Sri Lestari yang merupakan kedua orang tua Tugimin, M.Pd. Dimana semasa masih hidup, Hj Sri Lestari mendambakan punya rumah kediaman berada di dekat pondok.
Pasangan Pawiro Dikromo dan Hj Sri Lestari sudah meninggal dan cita-citanya dilanjutkan sejumlah putra dan kerabat Pawiro Dikromo dan Hj Sri Lestari yang akhirnya berhasil mendirikan Pondok Tahfidz Modern Al Anwar Pawiro Dikromo dan SMP Islam Internasional Al Abidin.
Jumlah santri penghuni pondok sebanyak 50 orang santriwan dan santriwati. Diantara santri berasal dari Sragen, Sukoharjo, Karanganyar, Jakarta, Kalteng, Sulteng, Yogya serta Solo.
Di harapkan pondok tahfidz modern Al Anwar Pawiro Dikromo bis mencetak generasi calon pemimpin bangsa yang berkualitas, berakhlak mulia dan yang tahfidz Alquran, berasal dari pondok ini.
Penulis: Rian
