LINTASINDONEWS.com, REMBANG –
Malam ini, minggu (31/5/2020) keluarga Almarhum akan mengadakan tahlilan malam ke-7, atau malam terakhir .Tahlilan ini akan dilaksanakan setelah salat Isya sekira pukul 19.30 WIB. Sebelumnya, tahlilan telah dilaksanakan pada malam kesatu hingga keenam.
Pihak keluarga korban insiden kecelakaan tunggal oknum eks Kapolsek di Rembang menggelar tahlil tujuh hari meninggalnya korban, Dalam momen tersebut pihak keluarga mengungkap isi hatinya.Insiden tersebut mengakibatkan korban meninggal dunia balita berusia 3 tahun beserta neneknya, Yasri.
Mahfudz, ayah korban balita mengaku sudah menerimakan atas insiden tersebut. Ia pun mengaku telah menyerahkan kasus tersebut kepada jajaran pihak kepolisian terkait proses hukumnya.
“Kami dari keluarga memang sudah ikhlas, karena menyadari bahwa memang ini musibah. Terkait kejadian laka, kami pasrah sepenuhnya dengan polisi, harapan kami memang agar bisa segera dituntaskan,” katanya usai gelar tahlilan.
Kapolres Rembang AKBP Dolly A Primanto yang turut hadir dalam tahlilan tersebut menyampaikan duka yang sangat mendalam atas insiden kecelakaan tersebut.
“Kami mewakili Bapak Kapolda Jateng dan Jajaran Polres Rembang menyampaikan duka yang sangat mendalam atas insiden kecelakaan yang mengakibatkan Putri dan Ibu Yasri meninggal dunia. Sebagai hamba Allah, kita semua tidak tahu kapan akan dipanggil menghadap kehadirat-Nya, tinggal menunggu giliran saja,” paparnya.
Orang nomor satu di jajaran polresRembang Dolly menyebut, sejumlah santunan telah diserahkan secara langsung kepada pihak keluarga. Termasuk proses pembangunan rumah korban yang rusak akibat insiden kecelakaan tersebut, disebutnya sudah mulai tahapan perbaikan.
“Santunan, termasuk asuransi sudah diserahkan kepada pihak keluarga. Soal pembangunan besok tim survey datang kesini, sudah masuk dalam tahapan perbaikan,” jelasn ( Insan )