SOLO – Perguruan Tinggi (PT) Adhi Unggul Birawa (AUB) Surakarta yang membawahi Dua (2) Sekolah Tinggi STIE, STMIK, dan Akademik Teknologi (AT) menurut rencana Minggu, 13 Juni 2021 kembali akan menggelar lomba burung yang keberadaanya dianggapp sudah hampir punah. Diantaranya Puter Pelung, Perkutut Lokal, Jalak Putih, Jalak Kebo Mata Putih, Sulingan Kokal (Pring pringan, Srikatan, Glatik Wingko, Glatik Belong dll.
Jenis burung burung tersebut harus diberdayakan lagi, karena saat ini dianggap sudah hampir punah. Kepunahan mereka disebabkan oleh perburuan liar dijaring, ditembak, dan diracun, serta penjualan bebas. Jika hal ini tidak segera disikapi, maka cepat atau lambat keberadaan mereka akan punah. Alhasil alam kni juga tidak seimbang (balance) sehingga kepunahan akan rerjadi.
Bukankah kita sebagai umat yang diciptakan oleh Tuhan untuk menjaga alam ini serta segala isinya, ungkap Dr Anggoro, SE, MM (Ketua YKDP – Pemimpin Umum Majalah DUDIK)) dan Frensi Tutanto (Ketua Dewan Pembina YKDP) AUB Surakarta saat berbincang bincang dengan media online beberapa belum lama ini, di area taman kampus II STIE AUB Cengklik, Busukan, Banjarsari, Surakarta.
Dalam lomba Minggu besuk di kampus I STMIK dan AT diprediksi akan dihadiri oleh ratusan orang yang datang dari berbagai daerah di Jawa Tengah dan provinsi lain, karena lomba ini berskala nasional. Disinilah kalau Anda akan menemukan seperti apa jenis jenis kutut lokal yang bermutu dan berkualitas sebagai hobi dalam hidup, tutur Anggoro menandaskan. (Ris/Panut/r)
Editor: Seno