LINTASINDONEWS.COM – GROBOGAN, Untuk mewujudkan tenaga kerja yang terampil dan berilmu, diperlukan pengembangan dan langkah komperhensif dengan membangun sebuah kerjasama.
Yang mana kedua Lembaga, baik UPTD BLK Disnakertrans Kabupaten Grobogan maupun Lapas Kelas IIB Purwodadi melaksanakan perjanjian kerjasama.
Kegiatan dilaksanakan pada Hari Selasa (21/03/2023) bertempat di Aula Balai Latihan Kerja Kabupaten Grobogan. Kerjasama ini dilaksanakan dengan tujuan menyiapkan tenaga kerja terampil dan siap pakai.
Pada kesempatan yang sama, baik Kepala Balai Latihan Kerja Industri Kabupaten Grobogan Widodo maupun PLt Kepala Lapas Ke IIB Purwodadi Bambang Suryanto sepakat melaksanakan kegiatan kerjasama.
Tidak ketinggalan para jajaran kedua lembaga ikut menyaksikan jalanya penandatanganan kerjasama yang ditandatangani oleh kedua belah pihak yakni PLt Kalapas Purwodadi dan Kepala UPTD Balai Latihan Kerja Industri Kabupaten Grobogan yang disaksikan langsung oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Grobogan Drs.Teguh Harjokusumo R, M.Si
Jalannya kegiatan terlaksana dengan tertib dan khidmat dengan diawali menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya serta acara sambutan oleh masing-masing pihak serta ditutup dari Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Grobogan.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Disnakertrans Grobogan Teguh Harjokusumo berharap dengan dilaksanakan perjanjian kerjasama ini kedepan akan diselenggarakan pelatihan-pelatihan oleh BLK yang di ikuti para warga binaan atau Lapas mengadakan pelatihan dengan mendatangkan instruktur dari BLK yang diperbantukan di Lapas.
“Hal ini menjadi titik awal terkait dengan perjanjian kerjasama yang nantinya akan membangun beberapa hal menyangkut program kegiatan yang bisa mendukung terkait keberadaan para warga binaan, “jelasnya.
“Dengan perjanjian kerjasama ini para warga binaan setelah menjalani hukuman di Lapas, akan mempunyai bekal keterampilan, kemampuan dan kompetensi untuk dapat mengembangkan usaha, ” kata Teguh
Diakhir acara, Bambang Suryanto Selaku PLt Kalapas Purwodadi berharap, kerjasama ini merupakan sebuah langkah strategis dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi Pemasyarakatan yang salah satunya adalah melaksanakan pembinaan kemandirian terhadap para warga binaan.
Kedepan setelah warga binaan bebas dan kembali ke tengah masyarakat, bisa bekerja dengan bekal yang dimiliki yakni keterampilan dan ilmu, kelak dapat hidup mandiri dan menyatu bersama masyarakat.
Dengan keterampilan yang dimiliki, artinya peran Lapas sangatlah penting guna membentuk karakter yang terampil dan mampu menjadi manusia yang berguna.
Keterampilan yang telah didapat oleh para warga binaan tersebut baik keterampilan potong rambut, mengelas, tata boga serta keterampilan lainnya, ” terang Bambang Suryanto.
(AL.1 – Grobogan)