GAYA HIDUP, Jati diri remaja adalah pemahaman dan kesadaran remaja tentang siapa dirinya, termasuk nilai-nilai, keyakinan, minat, bakat, kepribadian, dan identitas. Masa remaja merupakan masa labil di mana remaja berusaha mencari jati dirinya.
Namun masa remaja dikatakan masa pencarian jati diri, karena pada masa inilah remaja tidak mempunyai tempat yang jelas antara tidak termasuk menjadi anak-anak lagi, dan tidak pula menjadi orang dewasa. Biasanya remaja akan berkumpul dengan seumuranya mereka, sudah tidak berkumpul lagi dengan anak-anak atau orang dewasa.
Mengapa para remaja mengalami krisis identitas? karena memiliki masalah dengan kemampuannya mengendalikan emosi, bermasalah menempatkan diri dengan teman sebayanya, bermasalah dengan penampilan dirinya, tidak mendapat figur yang tepat untuk mencapai identitas diri yang baik
Menurut Erikson, remaja akan mengalami suatu fase dalam hidupnya, yaitu krisis dalam pencarian identitas (Feist & Feist, 2010). Umumnya, fase ini dialami oleh remaja berusia 10 hingga 20 tahun.
Bisa dikatakan identitas bisa mengakibatkan kebingungan peran membuat para remaja menjadi ambigu, untuk melangkah harus bagaimana dan mau berbuat apa. Memasuki usia remaja, seseorang akan mulai mencari identitas dan jati dirinya sendiri. Karena itu, mereka umumnya akan mencoba berbagai persona yang berbeda guna mengetahui jati dirinya.
Artikel ini di tayangkan berdasarkan kajian dari berbagai sumber.
Editor: Rian